Herbal Jelly Gamat Gold G yang Banyak Manfaat
Sebutan obat herbal Jelly Gamat Gold G makin populer dan banyak masyarakat secara memburunya. Obat alamiah yang dibuat atas teripang, sejenis binatang yang hidup pada dasar laut terkait diyakini mampu memadamkan dan menyembuhkan beragam jenis penyakit. Benarkah demikian kenyataannya?
Aplikasi tanaman atau hewan untuk dimanfaatkan untuk obat tak terjeblos dari tradisi yang dilakukan berbagai grup masyarakat di berbagi belahan dunia. Masyarakat China kabarnya teka memanfaatkan teripang semenjak 1000 tahun secara lalu. Teripang atau hoi som apalagi dianggap sebagai ginseng laut yang dimakan sebagai sajian super untuk menjaga keselesaan.
Orang China pun telah lama meranggu Jelly Gamat sebagai herbal untuk menyembuhkan serpih, mengatasi sakit saat persendian, maupun untuk meningkatkan kelancaran rotasi darah. Begitu juga beserta masyarakat Melayu pada Pulau Langkawi kabarnya sejak ratusan tahun lalu telah mempergunakan teripang atau kecoh untuk pengobatan.
Lantas bagaimana dengan dampak penelitian ilmiah globe modern terhadap makhluk berbentuk seperti ulat laut ini? Ternyata, tak sedikit kurung yang juga tertarik dengan kandungan yang terdapat di dalam teripang.
Pertimbangan Prof Zaiton Hassan dari Universitas Putra Malaysia dan MA Kaswandi dari Universitas Kebangsaan Malaysia menemukan kandungan asam docosahexanat (DHA) pada teripang bisa menurunkan trigliserida darah yang sebagai factor penyebab basil jantung. Hasilnya, ke-2 peneliti itu mewujudkan kandungan DHA teripang jenis stichopus chloronotus relatif tinggi, ialah mencapai 3, 69 %.
Sedangkan pertimbangan ahli Bioteknolog LIPI, Dr Ir M Ahkam Subroto, MAppSc juga menemukan kalau teripang laut spesies sea cucumber punya kandungan protein tinggi yang mencapai 86 %. Protein berikut berperan dala berbuat proses regenerasi organ beta pankreas dengan memproduksi insulin oleh karena itu produksi insulin siap meningkat. Sehingga itu sangat baik untuk penderita diabetes.

Aplikasi tanaman atau hewan untuk dimanfaatkan untuk obat tak terjeblos dari tradisi yang dilakukan berbagai grup masyarakat di berbagi belahan dunia. Masyarakat China kabarnya teka memanfaatkan teripang semenjak 1000 tahun secara lalu. Teripang atau hoi som apalagi dianggap sebagai ginseng laut yang dimakan sebagai sajian super untuk menjaga keselesaan.
Orang China pun telah lama meranggu Jelly Gamat sebagai herbal untuk menyembuhkan serpih, mengatasi sakit saat persendian, maupun untuk meningkatkan kelancaran rotasi darah. Begitu juga beserta masyarakat Melayu pada Pulau Langkawi kabarnya sejak ratusan tahun lalu telah mempergunakan teripang atau kecoh untuk pengobatan.
Lantas bagaimana dengan dampak penelitian ilmiah globe modern terhadap makhluk berbentuk seperti ulat laut ini? Ternyata, tak sedikit kurung yang juga tertarik dengan kandungan yang terdapat di dalam teripang.
Pertimbangan Prof Zaiton Hassan dari Universitas Putra Malaysia dan MA Kaswandi dari Universitas Kebangsaan Malaysia menemukan kandungan asam docosahexanat (DHA) pada teripang bisa menurunkan trigliserida darah yang sebagai factor penyebab basil jantung. Hasilnya, ke-2 peneliti itu mewujudkan kandungan DHA teripang jenis stichopus chloronotus relatif tinggi, ialah mencapai 3, 69 %.
Sedangkan pertimbangan ahli Bioteknolog LIPI, Dr Ir M Ahkam Subroto, MAppSc juga menemukan kalau teripang laut spesies sea cucumber punya kandungan protein tinggi yang mencapai 86 %. Protein berikut berperan dala berbuat proses regenerasi organ beta pankreas dengan memproduksi insulin oleh karena itu produksi insulin siap meningkat. Sehingga itu sangat baik untuk penderita diabetes.
